Serdang Bedagai, INTARTA.com — Di tengah banjir yang belum juga menunjukkan tanda akan surut, Camat Tanjung Beringin, Nurchinta Devi Tambunan, S.Si, turun langsung menyambangi rumah-rumah warga terdampak banjir di sejumlah desa. Ia membagikan bantuan sembako dengan metode door to door, memastikan penerima benar-benar tepat sasaran.
Banjir yang merendam wilayah Desa Pekan Tanjung Beringin, Tebingtinggi, Mangga Dua, hingga Bagan Kuala, sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir. Ketinggian genangan bervariasi, sebagian masih memungkinkan warga bertahan di rumah masing-masing.
“Kami memilih turun langsung agar bantuan yang diberikan tepat kepada warga yang membutuhkan. Kami memantau kondisi kesehatan dan kebutuhan warga satu per satu,” ujar Camat Nurchinta saat ditemui, Sabtu (25/10/2025).
Ia menyebutkan bahwa Muspika Tanjung Beringin sejak awal kejadian terus melakukan koordinasi untuk memastikan logistik, pendataan kondisi warga, serta ketersediaan posko penampungan bagi warga yang membutuhkan perlindungan.
“Selain bantuan sembako, warga yang sedang sakit atau rentan kesehatan juga kami perhatikan. Semua terus kita pantau,” tambahnya.
Di Desa Bagan Kuala, Fatma (55) salah satu warga yang rumahnya terendam mengaku telah menerima bantuan berupa beras yang diantarkan langsung oleh camat. Baginya, bantuan itu tidak hanya soal logistik, tetapi juga rasa diperhatikan.
“Alhamdulillah, beras itu sangat membantu. Kondisi begini, kami tak tahu harus bagaimana. Yang penting anak-anak tetap bisa makan,” katanya.
Sementara itu, pantauan di lapangan memperlihatkan sebagian warga tetap bertahan di rumah masing-masing. Beberapa memilih mengamankan barang-barang berharga ke tempat yang lebih tinggi, sementara lainnya beraktivitas seperlunya sambil menunggu keadaan membaik.
Di beberapa titik, air masih menggenang 20–50 sentimeter, sementara hujan yang turun tidak teratur membuat warga sulit memprediksi keadaan.
Nurchinta menyampaikan bahwa kecamatan masih bersiaga penuh, termasuk kemungkinan mengaktifkan penampungan darurat apabila banjir kembali naik.
“Kami berharap banjir segera surut, tapi kami tetap siaga. Warga tidak kami biarkan menghadapi situasi ini sendirian,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, situasi banjir di Tanjung Beringin belum stabil, dan pemerintah kecamatan masih terus melakukan pendataan serta penyaluran bantuan lanjutan.(DH)

							










